Tahun 1936, di sebuah sudut kota Cirebon, seorang peracik sirup bernama Tan Tjek Tiu punya mimpi sederhana: membuat minuman yang bisa menyegarkan, menghangatkan hati, dan merekatkan keluarga.
Bukan cuma air gula.
Sirup Tjampolay lahir dari tangan yang sabar, dari buah-buah pilihan, dan dari keteguhan menjaga rasa di tengah badai zaman penjajahan, perang, kemerdekaan, hingga modernisasi.
Ketika banyak resep hilang ditelan masa, Tjampolay tetap berdiri.
Saat industri besar datang membawa tren baru, Tjampolay tak pernah menyerah menjadi dirinya sendiri.
Rahasia kekuatannya?
Kesetiaan. Pada rasa. Pada warisan. Pada cerita keluarga yang terus menetes dalam setiap botol.
Hari ini, kamu bisa meneguk sirup pisang susu yang sama, yang dulu mungkin disajikan di meja kayu sederhana, di tengah riuh tawa keluarga. Dan kamu akan tahu:
Ini bukan sirup biasa. Ini adalah bukti bahwa rasa yang tulus tak pernah lekang oleh waktu.
Tjampolay. Warisan pejuang rasa dari Cirebon, sejak 1936.